Ahad, 28 Ogos 2011
Puisi Cinta...
Berkolek ke hulu merantau ke hilir siang merindui malam malam ditemani pungguk dan bulan saat pertama mata kita berlaga sejak itu kau menuang perawan kasihmu dan kita saling meneguk secangkir demi secangkir nyanyian rindu Uda dan Dara hingga kini, telah 3 dekad nyanyian itu berkemundang dibawa angin sepoi-sepoi bahasa..... barangkali bohong kalau tidak pernah berdusta tapi dusta itulah sepercik ramuan pengilap pelamin usia di pentas mahligai cinta telah kita hanyutkan biduk ke tepian manjadikan kiambang bertaut erat seperti selalu kita nyanyikan bersama pusara kita nisannya satu redup di bawah pohon kemboja.....salam sayang buat yg dirindu....
Langgan:
Catat Ulasan (Atom)
Tiada ulasan:
Catat Ulasan